 |
| Xiami Auto siap ramaikan pasar EV. (Foto: mi.com) |
BANYUWANGITERKINI.ID – Xiaomi Auto kembali membuat gebrakan besar di industri kendaraan listrik global. Perusahaan teknologi raksasa asal Tiongkok itu dilaporkan tengah menyiapkan tiga model mobil listrik terbaru yang akan dirilis secara bersamaan.
Langkah ambisius ini dinilai sebagai strategi agresif Xiaomi untuk menantang dominasi pemain besar seperti Tesla, Li Auto, dan Porsche di segmen EV premium.
Menurut laporan Arena EV, ketiga model tersebut masing-masing ditujukan untuk segmen berbeda: SUV keluarga, mobil performa tinggi, dan sedan mewah kelas atas.
Dengan menyasar seluruh segmen utama sekaligus, Xiaomi berupaya memperkuat posisinya dalam persaingan mobil listrik global yang semakin ketat.
Xiaomi YU9: SUV Keluarga Raksasa Penantang Li Auto L9 dan Aito M9
Model pertama yang menjadi sorotan adalah Xiaomi YU9, sebuah SUV besar yang dikembangkan sebagai kendaraan keluarga premium. Secara internal, YU9 diposisikan sebagai model flagship yang mengedepankan kenyamanan, teknologi, dan ruang kabin ekstra luas.
YU9 memiliki panjang lebih dari 5,2 meter, menjadikannya bahkan lebih panjang dari Mercedes EQS SUV. Interiornya mendukung konfigurasi enam hingga tujuh kursi, menjadikannya pilihan menarik bagi keluarga besar yang membutuhkan ruang dan fleksibilitas.
Untuk mengatasi masalah jarak tempuh yang sering dikeluhkan pengguna EV, Xiaomi membekali YU9 dengan sistem EV jarak jauh generasi baru. Teknologi ini memungkinkan mobil berkendara dengan mode listrik murni untuk penggunaan harian, namun tetap memiliki kemampuan menempuh jarak jauh tanpa rasa khawatir.
Dengan spesifikasi tersebut, YU9 akan langsung berhadapan dengan pesaing kuat seperti Li Auto L9 dan Aito M9, yang menguasai segmen SUV listrik premium berukuran besar.
Xiaomi YU7 GT: Mobil Listrik Performa Tinggi Penakluk Nürburgring
Segmen performa tinggi menjadi target berikutnya melalui kehadiran YU7 GT, versi lebih bertenaga dari platform YU7. Model ini dikembangkan untuk menawarkan sensasi berkendara ekstrem, mulai dari akselerasi, pengendalian, hingga performa sasis.
Tim pengembang Xiaomi dilaporkan menghabiskan banyak waktu menyempurnakan tuning sasis, termasuk penyetelan suspensi dan respons kemudi. Fokus besar lainnya ada pada manajemen termal untuk menjaga motor listrik tetap stabil dalam kondisi berkendara intensif.
YU7 GT bahkan sudah beberapa kali tertangkap kamera sedang melakukan uji coba berat di lintasan legendaris Nürburgring Nordschleife, Jerman, yang menjadi standar global uji performa kendaraan.
Xiaomi menargetkan YU7 GT sebagai ujung tombak ekspansi mereka ke pasar Eropa. Mobil ini diproyeksikan bersaing langsung dengan Tesla Model Y Performance, salah satu mobil listrik performa terbaik saat ini.
Xiaomi SU7 L: Sedan Premium Panjang Penantang Porsche Panamera
Model ketiga yang juga tidak kalah menarik adalah Xiaomi SU7 L, sebuah sedan mewah berukuran panjang (long wheelbase) yang dirancang untuk segmen eksekutif. Model ini merupakan versi lebih besar dan lebih mewah dari SU7 yang sudah beredar.
Foto mata-mata menunjukkan adanya perpanjangan signifikan di belakang pilar B, memberikan ruang kaki ekstra luas untuk penumpang belakang. SU7 L diproyeksikan memiliki panjang lebih dari 5,2 meter dan jarak sumbu roda mencapai 3,1 meter.
Dengan karakteristik tersebut, SU7 L diposisikan Xiaomi sebagai penantang Porsche Panamera dan varian Panamera Executive, yang dikenal memiliki kabin luas dan kenyamanan premium kelas dunia.
Strategi Besar Xiaomi: Masuki Semua Segmen EV Sekaligus
Pengembangan tiga model berbeda dalam waktu bersamaan menunjukkan betapa seriusnya Xiaomi bermain di industri otomotif. Dengan hadir di segmen SUV keluarga, mobil performa tinggi, dan sedan mewah, Xiaomi ingin memastikan bahwa konsumen dari berbagai kebutuhan memiliki pilihan “mobil listrik Xiaomi” untuk dipertimbangkan.
Para analis menilai strategi ini datang pada momen krusial, di tengah meningkatnya kompetisi EV global dan maraknya produsen baru yang mencoba meraup pangsa pasar.
Jika ketiga model ini meluncur sesuai rencana, Xiaomi Auto diprediksi dapat menjadi salah satu pemain utama dalam industri mobil listrik dunia di tahun-tahun mendatang.***